|
Dangdutinaja.com | Pekanbaru - Memiliki seorang anak adalah suatu hal yang paling diidam-idamkan umumnya orang, apalagi lagi telah menanti sekian lama. Seperti yang dialami Zikrina warga Kelurahan Limbungan Baru Kecamatan Rumbai Kota Pekanbaru, yang baru dikaruniai seorang anak setelah 12 tahun menikah.
Meski proses melahirkan melalui operasi (sectio
caesar), Zikrina tetap bersyukur, karena sempat divonis untuk bisa hamil itu
kemungkinan kecil.
"Alhamdulillah setelah 12 tahun menikah Allah
memberi kami seorang anak laki-laki, meski di tahun 2012 saat kami konsultasi
dengan dokter disalah satu rumah sakit di Pekanbaru, dinyatakan punya kelainan
dan harus ikut terapi serta program khusus, karena kemungkinan memiliki anak
hanya 50 persen," ujar Zikrina.
"Tahun 2012 sempat ikut terapi dan program dari
dokter, namun ditengah jalan gagal, karena tidak sanggup, akhirnya kami beralih
ke pengobatan tradisional," jelas Zikrina.
Istri mantan karyawan Sinarmas group ini juga
menjelaskan, sempat berobat ke kampung halaman (Aceh _red), namun belum
membuahkan hasil.
"Tahun 2013 kami pulang ke Aceh, disana juga
mengkonsumsi obat-obatan alternatif, baik pengobatan dalam maupun luar, tapi
hasilnya masih nihil," terang Zikrina.
"Akhirnya setelah suami mendapat tawaran
pekerjaan di Pekanbaru tahun 2017, kami kembali lagi kesini (Pekanbaru_red).
Dan memulai dengan pola hidup sehat seperti makan makanan sehat, berolahraga,
dan istirahat yang cukup," jelas Zikrina.
Diketahui kabar gembira ini berawal ketika setelah dua
bulan terlambat haid, yaitu dipertengahan bulan Agustus 2021, lalu coba periksa
ke dokter kandungan disalah satu Rumah Sakit yang ada di jalan Ahmad Yani
Pekanbaru, karena dua tahun sebelumnya sudah sering terlambat satu sampai dua
bulan, dan setelah diperiksa hasilnya hamil dengan kondisi hamil dua bulan.
"Ini termasuk katagori High Value Baby (HVB),
atau bayi mahal," kata dokter kandungan yang tak ingin disebutkan namanya
kepada pasien.
"Setelah tau hasilnya hamil, kami rutin kontrol
ke dokter kandungan tiap bulan, kami dibimbing terus sampai proses melahirkan
tiba," ujar Zikrina.
"Akhirnya pada hari Jum'at (08/04/2022) pukul
13.48 WIB, anak kami lahir secara operasi dan dalam keadaan sehat," ujar
Zikrina.
"Kemungkinan untuk hamil itu sangat kecil kata
dokter di tahun 2012, semua ini adalah pemberian Allah yang tidak
disangka-sangka, manusia hanya bisa berencana dan berusaha, tapi Allah lah yang
menentukan segalanya, kita harus 100 persen pasrah kepada Allah," tutup
Zikrina dengan isak tangis terharu dengan yang dialaminya ketika ditemui media
pada Minggu (08/05/2022).
Pangeran Dangdut
0 Komentar