Header Ads Widget

Responsive Advertisement

Ticker

6/recent/ticker-posts

SMAN 4 Tangerang Didatangi Polisi, Endingnya Bikin Haru


 

Dangdutinaja.com | Tangerang - Terjadi hal yang tak biasa di SMAN 4 Kabupaten Tangerang yang beralamat di Jalan Raya Serang Km. 14 Desa Cikupa Kecamatan Cikupa Kabupaten Tangerang pada Upacara Bendera Senin (22/01/2024) pagi. Kepada Sekolah beserta para guru dan siswa siswi dikejutkan dengan hadirnya anggota Polsek Cikupa di Sekolah mereka.


Anggota Polsek yang hadir yakni Wakapolsek Cikupa AKP I Made Artana, S.H., M.H., dan Bhabinkamtibmas Desa Cikupa Bripka S. Hamdi, yang kemudian bertindak selaku Pembina Upacara dan memberikan pesan-pesan penting bagi seluruh peserta yang hadir.


Didampingi Kepala Sekolah SMAN 4 Kabupaten Tangerang Roni Yunardi, M.I.Kom. dan para dewan guru, Wakapolsek Cikupa membacakan amanat Kapolresta Tangerang. Yang isinya menekankan kepada siswa siswi untuk menomorsatukan ilmu pendidikan.


"Pendidikan dapat dikatakan kebutuhan dasar atau kebutuhan primer manusia, sebab dengan pendidikan, manusia dapat terbebas dari belenggu kebutuhan dengan pendidikan, manusia dapat mengangkat harkat dan martabat hidupnya, maka tidak mengherankan bila orang tua kita bekerja keras banting tulang agar anak-anaknya dapat mengenyam pendidikan," jelas Wakapolsek.



"Salah satu cara membahagiakan orang tua adalah dengan belajar sungguh-sungguh. tugas adik-adik saat ini adalah belajar, maka tunaikan tugas itu dengan sebaik-baiknya. buat orang tua dan guru kalian bangga dengan raihan berbagai prestasi," jelas Wakapolsek.


"Para pelajar saat ini disebut pula generasi milenial dan Gen Z. Generasi ini adalah generasi muda yang lekat dengan kemajuan teknologi. Dengan demikian, terbuka lebar pintu bagi para pelajar untuk membuat karya besar, karya yang dapat membuat bangga orang tua, bangsa, dan agama. Pahamilah, bahwa banyak pahlawan yang menorehkan tinta emas di usia belia. Maka keadaan itu harus dijadikan motivasi. Jadilah pelajar yang haus akan prestasi," terang Wakapolsek.


"Jangan jadi pelajar yang bisanya cuma tawuran, merepotkan banyak orang. Sekali lagi, katakan tidak pada tawuran karena akibatnya bisa membuat kalian menyesal selama-lamanya," tutup Wakapolsek.






Pangeran Dhangdhut 

Posting Komentar

0 Komentar